![]() |
Terlihat Sejumlah PH dan Sejumlah wartawan di Mapolsek Panakkukan (doc.foto) |
Hal itu terlihat yang datang di Mapolsek Panakkukan, Sejumlah Pengacara, Wartawan berbagi media, orang tua Tukir hingga istrinya dengan harapan.
Baca Juga: Media Patner Grup Indonesia Bongkar Skandal Penyuapan SPBU 66.788.003
Salah satu istri tukan parkir (Tukir) yang sempat ditemui berharap suaminya di bebeskan karena diditangi ditempat kerjanya.
"Saya berharap suamiku dibebaskan, karena dia korban bukan pelaku, karena dia yang di datangi dengan rombongan, mereka yang melakukan penganiayaan, suami kami hanya terdesak hingga reflek merampas parang dari lawannya, dan melakukan perlawanan agar musuhnya lari", Terangnya.Mereka melakukan penganiayaan secara bersama-sama dihadapan Toko Lavita, beruntung ada security Lavita atas nama Videl, mengamankan suami saya,
Baca Juga: Diduga Gegera Aktifitas Peti di Rembang Cemari Air Bersih
"Inilah saya heran, kenapa suami kami dijadikan tersangka, padahal dia yang di keroyok, semoga ada keadilan untuk suami saya," bebernya.
Hingga berita diterbitkan pihak pengacara sementara menemui penyidik (*)